Kamis, 16 Desember 2010

GARUDA, ADA APA DENGANMU ?



Lagu garuda didadaku milik grup band netral yang selalu membuat stadion utama gelora bung karno bergemuruh saat tim nasional Indonesia bertanding seakan semakin menumbuhkan rasa nasionalisme bagi siapa saja yang mendengarnya. Terlebih saat laskar garuda semakin hari semakin menunjukkan taringnya sebagai macan Asia dalam gelaran piala AFF. Namun mental Timnas Indonesia yang saat ini tengah menjadi trending topic diberbagai media seakan tengah di uji. Beberapa hari sebelum menghadapi Philipina di babak semifinal, seorang pengacara public bernama David Tobing memepermasalahkan lambang garuda yang tersebat pada dada kiri Firman Utina cs. David mengganggap hal itu melanggar salah satu pasal dalam undang-undang, sehingga Timnas mau tidak mau harus mangganti lambang tersebut dalam pertandingan melawan Philipina.
Selain itu David Tobing juga menyatakan bahwa lambang burung garuda adalah lambang sakral sehingga tidak bisa digunakan sembarangan. Ia mengatakan lambang burung garuda hanya boleh dipakai pada saat mengemban tugas Negara, sehingga David Tobing merasa perlu membawanya ke meja hijau sebagai suatu kasus yang serius. Tak tangung – tangung David Tobing melaporkan Presiden RI SBY, Menpora Andi Malaranggeng, Mendiknas, produsen kostu Timnas Nike , dan juga PSSI , yang dinilai telah lalai dalam mengunakan lambang Negara. Namun hal ini justru mendapat kecaman dari pecinta Timnas karena diangap mengada ada dan hanya mencari popularitas semata. Karena Timnas yang saat ini bertanding juga sedang mengemban nama baik bangsa Indonesia, sehingga wajar jika Timnas memakai lambang garuda di dada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar